Kaos oblong, adalah sebuah pakaian casual yang
dimiliki oleh hampir semua orang, orang tua, anak-anak, orang muda, perempuan
dan laki-laki, karena kaos oblong ini sangat nyaman digunakan dalam cuaca apapun,
Bahkan kaos oblong saat ini banyak mengalami revolusi kombinasi, misalnya kaos
oblong kombinasi batik, kaos oblong kombinasi material recycle dll.
Dulu Kaos oblong identik dengan kebebasan, no
maden, urakan atau bahakn santai, identitas pemusik, identitas orang wiraswasta/orang
yang memiliki usaha sendiri dll.
Tetapi seiring dengan perkembangan desain,
bahan baku dan didukung era keterbukaan atau kebebasan kini Kaos oblong juga bisa
dibilang naik kelas, karena banyak acara formal orang tidak malu lagi
menggunakan kaos oblong.
Kaos oblong juga salah satu pakaian yang mudah
untuk dibubuhi desain beraneka macam, mulai dari jenis desain, jenis sablon dan
jenis warna.
Berikut inforasi tentang Jenis Bahan Kain Kaos
yang paling banyak digunakan untuk konveksi:
1. KATUN (combed 20s, 24s, 30s)
2.
CARDET (20s, 30s)
3.
POLYESTER dan PE
4.
TC (TETERON COTTON)
5. VISCOSE
6.
CVC ( COTTON VISCOSE)
7. HYGET
Jenis Bahan Kain Kaos Oblong yang biasa digunakan untuk Konveksi
1. KATUN (Combed 20s, 24s, 30s)
Bahan katun combed dibuat dari 100% serat kapas
murni. Bahan combed memiliki karakteristik yang halus, nyaman, dingin dan
menyerap keringat ketika dikenakan. Tentunya hal ini membuat katun combed
sangat cocok digunakan pada negara dengan iklim tropis seperti Indonesia.
Kain combed memiliki serat benang yang halus
sehingga ketika dijadikan pakaian akan tampak lebih rata dan rapih. Di pasaran
sendiri tersedia beberapa jenis kain combed yang dibedakan berdasarkan jenis
benang yang digunakan dan setting gramasinya (gr/m2).
Dalam artikel ini akan dibahas tentang 3 varian
combed, diantaranya adalah combed 20s, 24s dan 30s. Hal yang membedakan dari
ketiganya adalah tingkat ketebalannya, kain 20s merupakan yang paling tebal
sementara 30s paling tipis.
Jenis bahan kain kaos yang menjadi favorit para
pelaku usaha distro adalah cotton combed 20s, karena selain harga yang murah,
kain ini juga sangat nyaman ketika digunakan.
2. CARDET (20s, 30s)
Cardet merupakan kain yang memiliki serat benang
kurang halus jika dibandingkan dengan combed. Karena itu pakaian yang
dihasilkan dari cotton cardet menjadi kurang rata dan halus. Bisa dibilang,
kain cardet adalah KW 1 dari combed.
Namun karena harganya yang relatif murah, kain
cardet tetaplah digunakan untuk menyasar pasar menengah ke bawah, seperti
sereagam buruh, kaos oblong olahraga dan kaos pabrik.
3. POLYESTER Dan PE
POLYESTER merupakan jenis bahan kain kaos serat
sintesis yang terbuat dari bahan ester (hasil sampingan dari minyak bumi yang
digunakan sebagai pembuat bahan serat fiberpoly). Dibandingkan dengan 2 bahan
katun yang sudah dibahas sebelumnya, bahan polyster sangatlah panas ketika
dikenakan.
4. TC (TETERON COTTON)
Seiring dengan semakin majunya teknologi
dibidang industri terutama pada bidang pengolahan kain, munculah sebuah kain
yang merupakan hasil percampuran antara cotton dengan polyster.
Bahan kain ini disebut TC atau Teteron Cotton.
Teteron Cotton merupakan hasil gabungan antara 35% cotton combed dan 65%
polyester.
TC ini mirip seperti PE, terasa panas ketika
dikenakan dan memiliki kemampuan menyerap keringat yang buruk. Kelebihan dari
bahan TC ini adalah tidak mudah melar dan tahan kusut walaupun sudah lama
digunakan.
5. VISCOSE
Viscose atau lebih dikenal dengan nama rayon
merupakan bahan serat sintesa celuosa organic (buatan manusia) yang umum
digunakan sebagai bahan kain. Teksturnya mirip seperti kapas dan biasanya
dipakai untuk menambah kecerahan terhadap warna dan kenyamanan pada serat
sintesis.
Serat Viscose juga memiliki tingkat kelembapan
yang lebih tinggi dan kecermelangan warna lebih baik dibandingkan kapas. Selain
itu, serat viscose juga lebih lembut dari kapas. Karenanya, kain yang terkesan
mewah ini memiliki harga lebih mahal dan jarang tersedia di pasaran.
6. CVC ( COTTON VISCOSE)
CVC atau Cotton Viscose merupakan campura dari
45% viscose dan 55% cotton combed. Bahan ini memiliki kelebihan dibanding bahan
lainnya karena tingkat penyusutan polanya (shrinkage) lebih kecil dibanding
cotton.
Bahan ini juga mampu menyerap keringat sehingga nyaman untuk digunakan.
Bahan ini juga mampu menyerap keringat sehingga nyaman untuk digunakan.
7. HYGET
Hyget merupakan bahan yang dibuat dari plastik
dan ketebalannya sangat tipis. Karena itu kain Hyget memiliki harga yang cukup
murah. Karakteristik yang demikian membuat kain hyget tidak layak untuk
dijadikan kaos.
Bahan ini biasanya digunakan untuk mencetak
kaos dalam jumlah sangat besar dengan dana yang kecil. Seperti pembuatan kaos
partai untuk kepentingan kampanye politik.
Jika Anda ingin membuat kaos yang nyaman dengan
harga terjangkau, kunjungi konveksi kaos terpercaya.
Sumber: urusandunia.com